Preferensi Keluarga dan Informasi Politik

Yuli Nugraheni, Anastasia Yuni Widyaningrum

Abstract


Penelitian ini berjudul Preferensi Keluarga dan Informasi Politik. Keluarga adalah kelompok masyarakat terkecil yang sekaligus menjadi sasaran pemilih pemilu 2019. Masing-masing anggota keluarga mengakses beragam informasi politik melalui beragam pilihan media. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari tahu preferensi keluarga di Surabaya dalam pencarian informasi tentang politik. Teori yang digunakan uses and gratification serta konsep-konsep utama mengenai preferensi media, jenis media, informasi politik serta keluarga.Pendekatan penelitian kuantitatif jenis penelitian deskriptif dan metode survey. Pengumpulan data melalui kuesioner. Populasi adalah keluarga di Surabaya dengan sampel 100 keluarga. Penarikan sampel probability sampling dengan teknik accidental sampling. Hasil penelitian menunjukan media online digunakan sebagai preferensi utama keluarga dalam mendapatkan informasi politik. Baik ayah, ibu dan anak. Media konvensional yaitu media cetak dan elektronik hampir ditinggalkan sebagai sumber informasi politik di keluarga.

Kata kunci: preferensi, media, keluarga, informasi, politik

Keywords


preferensi, media, keluarga, informasi, politik

References


Amiruddin. (2016). Metode Penelitian Sosial. Yogyakarta : Parama Ilmu.

Baran, S.J. (2012). Pengantar Komunikasi

Massa Melek Media dan Budaya Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Calvert, S.L., dan Wilson, B.J. (2008). The Handbook of Children, Media, and Development. New Jersey: Willey Blackwell.

Fiske, J. (2016). Pengantar Ilmu Komunikasi. Edisi 3. Jakarta : PT Raja Grafindo Perkasa.

Gunter, B. (2010). Television Versus the Internet. Oxford : Chandos Publishing.

Hurlock, Elizabeth B. (1980) Psikologi Perkembangan. Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta. Penerbit Erlangga

Kriyantono, R. (2014). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta : Kencana Pranadamedia Group.

McQuail, D. (2011). Teori Komunikasi Massa. Jilid 2. Jakarta : Salemba Humanika.

Morissan. (2014). Teori Komunikasi : Individu Hingga Massa. Jakarta : Kencana Prenadamedia Group.

Morissan,M.A. (2008) Metode Penelitian Survei. Jakarta.Kencana

Nurudin. (2014). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta : PT Raja Grafindo Perkasa.

Rakhmat, J., Ibrahim, I.S. (2016). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung : Simbiosa Rekatama Media.

Rivers, W.L. (2015) Media Massa dan Masyarakat Modern. Jakarta : Prenadamedia Group

Romli, A. (2012). Jurnalistik Online: Panduan Praktis Mengelola Media Online. Bandung :Nuansa Cendekia

Sari, E.S. (1993). Audience Research; Pengantar Studi Penelitian Terhadap Pembaca,Pendengar, dan Pemirsa. Yogyakarta : Andi Offset

Severin, W.J., & Tankard, J.W. (2005). Teori Komunikasi: Sejarah, Metode, & Terapan di Dalam Media Massa. Edisi kelima. Jakarta : Kencana

Silalahi, U. (2012). Metode Penelitian Sosial. Bandung : PT Refika Aditama.

Suryawati, I. (2014). Jurnalistik Suatu Pengantar. Bogor : Ghalia Indonesia.

Umar, H. (2002). Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

Yunus, S. (2015). Jurnalistik Terapan. Bogor : Ghalia Indonesia.

Zarrella, D. (2010). The Social Media Marketing Book. Canada : O’Relly Media.

JURNAL

Harahap, H. (2017). “Preferensi Media Masyarakat Jabodetabek dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhinya” dalam Jurnal Studi Komunikasi dan Media, 21 (1), 43-58. Diakses pada tanggal 9 Oktober 2018 pukul 19.22 WIB darihttps://media.neliti.com/media/publications/196628-ID-preferensi-media- masyarakat-jabodetabek.pdf

Hu, Y., Manikonda, L., & Kambhampati, S. (2014). “What We Instagram: A First Analysis Of Instagram Photo Content and User Types” dalam In Proceedings of the 8th International Conference on Weblogs and Social Media, ICWSM 2014, 595-598. Diakses pada tanggal 9 Oktober 2018 pukul 22.47 WIB dari https://www.aaai.org/ocs/index.php/ICWSM/ICWSM14/paper/view/8118

Naik, P. & Peters, K. (2009). “A Hierarchial Marketing Communications Model of Online & Offline Media Synergies” dalam Interactive Marketing, 23 (4), 288-299. Diakses pada tanggal 9 Oktober 2018 pukul 20.39 WIB dari https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1094996809000711

Nugraheni, Y. & Yuni, A. (2017). “Social Media Habit Remaja Surabaya” dalamKomunikatif, 6 (1), 13-30. Diakses pada tanggal 11 Oktober 2018 pukul 01.02 WIB darihttp://journal.wima.ac.id/index.php/KOMUNIKATIF/article/view/1585.

Prajarto, Y. A. Nunung; Tania, Syaifa; Purwaningtyas, Mashita Phitaloka Fandia; “Preferensi Informasi dan Perilaku Bermedia Warganet di Akun Instagram Media Informasi Selebritas”. Jurnal Ilmu Komunikasi . Volume 16, Nomor 2, Desember 2019: 191-208.

Putra, Y.S. (2016). “Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi” dalam Among Makarti, 9 (18), 123-134. Diakses pada tanggal 13 November 2018 pukul 19.15 WIB darihttp://jurnal.stieama.ac.id/index.php/ama/article/view/142.

Yetti, R. (2009). “Pengaruh Keterlibatan Orang Tua Terhadap Minat Membaca Anak Ditinjau Dari Pendekatan Stres Lingkungan” dalam Pedagogi, 9 (1), 17-28. Diakses pada tanggal 14 Oktober 2018 pukul 11.00 WIB darihttp://ejournal.unp.ac.id/index.php/pedagogi/article/view/118/pdf.

PENELITIAN TERDAHULU

Jason Sapulette, Preferensi Perempuan di Surabaya dalam Pencarian Informasi KB. Skripsi Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, 2017

MEDIA INTERNET

Singh, J. (2018, 8 Oktober). “Instagram Stories Now Lets You Create Videos Longer Than 15-Second Limit, But in Multiple Segments”. Diakses darihttps://gadgets.ndtv.com/apps/news/instagram-stories-segment-videos-15- second-limit-1928591 pada tanggal 11 Oktober 2018 pukul 01.37 WIB.Tempo.co.id Sandiaga Minta Semua Orang Lupakan tampang Boyolali diakses 30 Oktober 2018 Nielsen-Admosphere diakses pada tanggal 10 Juni 2019 dari www.nielsen-admosphere.bg/files/2014/06/Nielsen-Admosphere-ABCDE-classification-specification-2016.pdf

https://www.maxmanroe.com/budiona-darsono.html).

(https://inside.kompas.com/about-us)

https://tirto.id/dbGF (https://tirto.id/hasil-survei-lipi-40-persen-suara-di-pemilu-didominasi-milenial-dbGF)

Josina. (2018, 4 Agustus). “YouTube Bikin Fitur Stories Mirip Instagram”.

Diakses dari https://inet.detik.com/mobile-apps/d-4149369/youtube-bikin-fitur-stories- mirip-instagrampada tanggal 11 Oktober 2018 pukul 02.01 WIB

Systrom, K. (2018). “Welcome to IGTV”. Diakses darihttps://instagram-press.com/blog/2018/06/20/welcome-to-igtv/pada tanggal 11 Oktober 2018 pukul 01.43 WIB.

https://nasional.kompas.com/read/2018/12/10/12094911/survei-lsi-tren-persepsi-publik-soal-korupsi-menurun-dalam-2-tahun.

www.tekno.kompas.com

https://wartakota.tribunnews.com/2019/03/05/media-massa-harus-menjadi-referensi-politik-masyarakat-dalam-pemilu 5 Maret 2019

https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2019/04/13/survei-alvara-jokowi-maruf-lebih-berpeluang-memenangkan-pilpres-2019

( https://nasional.kompas.com/read/2018/12/10/12094911/survei-lsi-tren-persepsi-publik-soal-korupsi-menurun-dalam-2-tahun.)

MEDIA CETAK

Kompas, 1 November 2018




DOI: https://doi.org/10.36914/jikb.v6i1.418

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Ilmu Komunikasi dan Bisnis

Publisher: Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi dan Sekretari Tarakanita Copyright